Sebagai Product Manager kita seharusnya dapat berkomunikasi secara binis dan juga secara teknikal. Tetapi pada artikel ini saya akan memberikan informasi mengenai bagaimana memahami bahasa-bahasa yang digunakan oleh tim programer atau enginer.
Sebagai Product Manager yang baru pindah ke dunia Product Development. kebingungan atas bahasa yang digunakan oleh tim programer atau enginer merupakan suatu tantangan sendiri. Hal ini akan membuat kita untuk belajar lebih lanjut dalam jenjang karir dalam dunia Product Manager
Baca Juga: Tiga Element dalam Product Development
Bahasa Teknikal yang harus di ketahui Product Manager
1. Databases
Tentunya ketika kita berbicara mengenai digital product, pasti kita akan membahasa databases. Tim pengembang menggunakan database untuk menyimpan, mengatur, dan mengambil data yang dibutuhkan aplikasi. Memahami konsep dasar database membantu Product Manager memastikan data dapat diakses dengan cepat dan akurat.
2. Indexing
Indexing merupakan proses memetakan data‑data yang telah disimpan dalam database. Dengan adanya indeks, Aplikasi tidak perlu memeriksa seluruh kumpulan data untuk menemukan informasi yang dibutuhkan. cukup dengan mengacu pada struktur indeks, mereka dapat menavigasi ke data yang relevan dalam hitungan milidetik.
Semakin cepat data muncul di antarmuka pengguna, semakin baik pula pengalaman (user experience) yang dirasakan oleh pelanggan. Penngeoptimalkan indexing menjadi kunci utama dalam mempercepat respon aplikasi, mengurangi beban server, dan memastikan produk tetap responsif bahkan ketika volume data terus bertambah.
3. Catching
Penyimpanan informasi sementara ke dalam cache untuk meningkatkan performa aplikasi ketika data harus ditampilkan kembali. Cache biasanya ditempatkan di perangkat pengguna, sehingga aplikasi dapat mengambil data secara lokal tanpa harus mengakses server setiap kali. Dengan memanfaatkan cache, tim berhasil mempercepat waktu muat dan meningkatkan responsivitas aplikasi.
Pengguna merasakan perbedaan yang signifikan karena data yang sering dipanggil sudah tersedia di perangkat mereka. Hal ini mengurangi beban jaringan, menurunkan latensi, dan pada akhirnya meningkatkan kepuasan serta pengalaman pengguna secara keseluruhan.
4. Scaling
Bahasa teknikal untuk meningkatkan kapasitas dari sistem yang kita miliki. Bottleneck terjadi karenajumlah user yang visit, ataupun data yang dibutuhkan.
[epcl_custom_ads id=”2″]
Proses scaling dilakukan juga ketika proses awal dalam pengembangan fitur. Untuk tidak terjadinya bottleneck pada aplikasi dan mengurangi pengalaman pengguna dalam mengoperasikan produk yang kita miliki,
5. Bottleneck
Bahasa teknikal ini mengacu pada situasi di mana kinerja keseluruhan sistem terhambat oleh satu komponen atau proses yang lambat. Jika sistem atau aplikasi yang kita punya mengalami Bottleneck maka akan membuat kinerja melambat. Hal itu tentunya akan membuat pengalaman dari pengguna berkurang.
6. API Gateway
API gateway merupakan cara dua komputer bekerja satu sama lain. Hal ini akan menjadi jalan dari perintah-perintah yang masuk ke bagian backend dari sebuah product Digital.
Penggunaan API Gateway merupakan cara dua sistem meminta dan menerima data. Hal ini seperti dua manusia yang sedang berkomunikasi.
